Pastikan Stok dan Harga Beras Stabil, Babinsa Koramil 06/Kota Cek Grosir di Wilayah Binaan
SIBOLGA, Sinarlintasnews.com – Babinsa Koramil 06/Kota, Koptu Wariston Nainggolan mengecek harga dan stok ketersediaan beras, di grosir penjualan beras yang berada di wilayah binaannya. Bertempat di Jalan Patuan Anggi Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga.
Kegiatan ini dilaksanakan disela-sela melaksanakan monitoring wilayah binaan. Pengecekan beras oleh Babinsa dilakukan dengan menghimpun dan mencatat jumlah stok beras dan daftar harga beras. Serta membandingkan harga beras sebelumnya, dengan harga beras saat ini. Sehingga diperoleh kesimpulan apakah beras mengalami kenaikan ataupun penurunan maupun tetap.
“Pemantauan ini bertujuan agar tidak terjadinya kenaikan harga beras diluar dari ketentuan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Sehingga tidak merugikan masyarakat. Apalagi beras merupakan kebutuhan pokok masyarakat,” ucap Koptu Wariston Nainggolan di Kota Sibolga, Jumat (01/09/2023).
Berdasarkan pantauan Babinsa Jajaran Kodim 0211/TT itu, stok ketersediaan beras masih cukup aman. Namun, harga beras mengalami kenaikan per karungnya antara Rp 3 ribu – Rp. 5 ribu. Pengecekan stok beras merupakan salah satu upaya TNI-AD dalam menjaga stok ketersediaan beras, serta kemampuan daya beli oleh masyarakat.
Terpisah, Komandan Kodim 0211/TT, Letkol Inf Jon Patar Hasudungan Banjarnahor,S.I.P melalui Danramil 06/Kota, Mayor Inf Agustinus Samosir mengatakan, ketersediaan stok beras di wilayah teritorialnya terhitung masih bisa mencukupi kebutuhan pangan masyarakat. Terutama warga yang berada di wilayah teritorial Koramil 06/Kota.
“Kita berharap ketersediaan beras yang merupakan bahan pangan yang sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat ini, dapat tetap terjaga. Itulah sebabnya kita aktif selalu memantau perkembangan stok dan harga beras,” sebut Mayor Inf Agustinus Samosir.
Pemantauan perkembangan harga beras ini, tutur Orang nomor satu di Koramil 06 Kota itu, dilakukan Babinsa Jajarannya usai memastikan situasi dan kondisi pasar dalam kondisi Kondusif. Sehingga setiap pihak merasa nyaman dalam segala aktivitas di pasar.
“Jika disaat pemantauan harga beras, ketersediaan beras langka dan harga melambung tinggi, maka Kita akan segera berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Daerah. Sehingga bisa segera diambil langkah-langkah pe-normalan. Seperti melalui kegiatan Operasi Pasar atau upaya lainnya yang dianggap perlu guna normalisasi,” pungkas Agustinus, Perwira TNI-AD berpangkat satu mawar emas di pundak itu. (Ry/Jerry)
from Sinar Lintas News https://ift.tt/EKUlhvb
Comments
Post a Comment